ShobatAsmo
Kolesterol adalah zat lemak yang penting untuk fungsi tubuh kita. Namun, jika kadar kolesterol dalam tubuh terlalu tinggi, itu bisa menjadi masalah kesehatan serius. Peningkatan kadar kolesterol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Untungnya, ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung kita tetap prima. Dalam artikel ini, kita akan membahas dengan mendalam cara-cara efektif untuk menurunkan kadar kolesterol secara alami dan dengan langkah-langkah yang sederhana.
Gejala Kolesterol Tinggi pada Usia Muda
Kolesterol tinggi, seiring berjalannya waktu, dapat menyebabkan akumulasi plak di dalam pembuluh darah, yang dikenal sebagai aterosklerosis. Akibatnya, pembuluh darah menyempit, meningkatkan risiko masalah kesehatan serius seperti penyakit jantung dan stroke pada individu yang mengalami aterosklerosis. Sayangnya, menurut informasi dari Kementerian Kesehatan, gejala kolesterol tinggi seringkali tidak terasa hingga plak sudah terbentuk dalam pembuluh darah.
1. Mudah Mengantuk
Salah satu gejala kolesterol tinggi yang umum adalah merasa mudah mengantuk. Sering menguap terjadi karena penurunan pasokan oksigen ke otak. Jika Anda mengalami frekuensi menguap yang tidak wajar, ini bisa menjadi tanda kolesterol tinggi. Kondisi ini dapat dipicu oleh penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah, mengganggu pasokan oksigen ke otak yang optimal.
2. Kesemutan
Gejala kolesterol tinggi di usia muda yang kedua adalah sering merasa kesemutan. Kesemutan yang sering terjadi pada kaki, tangan, atau bagian tubuh tertentu adalah tanda adanya masalah aliran darah yang tidak lancar. Kesemutan menunjukkan bahwa syaraf tidak mendapatkan pasokan darah yang optimal. Salah satu penyebab aliran darah yang tidak lancar adalah penumpukan plak.
3. Tengkuk atau Pundak Pegal
Gejala kolesterol tinggi di usia muda yang ketiga adalah merasakan pegal pada tengkuk atau pundak. Salah satu penyebab pegal di bagian tubuh ini adalah kurangnya pasokan oksigen. Kekurangan oksigen dapat terjadi karena penumpukan kolesterol. Nyeri di kaki juga dapat menjadi gejala kolesterol tinggi, dikarenakan aliran darah tersumbat dalam pembuluh darah, menghambat aliran darah ke kaki.
4. Dada Terasa Nyeri
Gejala kolesterol tinggi yang kelima adalah rasa nyeri di dada. Kondisi ini disebabkan oleh adanya plak di dinding arteri atau pembuluh darah, sehingga jantung tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup untuk menjalankan tugasnya.
5. Disfungsi Ereksi
Gejala kolesterol tinggi yang keenam adalah mengalami disfungsi ereksi. Plak yang terbentuk akibat kolesterol tinggi tidak hanya menyebabkan nyeri, tetapi juga dapat mengganggu fungsi ereksi. Disfungsi ereksi adalah kondisi di mana seorang pria tidak dapat mempertahankan ereksi yang cukup lama untuk melakukan hubungan seksual. Kondisi ini dapat disebabkan oleh penghambatan aliran darah menuju penis oleh plak kolesterol.
6. Xanthelasma
Gejala kolesterol tinggi yang ketujuh adalah munculnya xanthelasma. Xanthelasma adalah penyakit yang ditandai dengan adanya plak berwarna kekuningan di sudut bagian kelopak atas mata. Plak kekuningan ini muncul karena penumpukan kolesterol di bawah kulit.
7. Xanthoma
Gejala kolesterol tinggi yang kedelapan adalah mengalami xanthoma. Xanthoma adalah kelainan kulit yang ditandai dengan munculnya tumpukan atau gumpalan lemak, seperti benjolan-benjolan kecil pada kulit. Kondisi ini terjadi karena adanya plak kolesterol, dan dapat muncul di berbagai bagian tubuh, terutama di persendian seperti lutut dan siku.
Obat Herbal untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi dengan Cepat
Cara menurunkan kolesterol tinggi dengan cepat bisa dilakukan menggunakan bahan alami. Beberapa bumbu dapur dapat direbus untuk membantu menurunkan tingkat kolesterol tinggi secara alami. Laman Doctors Health Press menyebutkan bahwa terdapat sejumlah bumbu dapur yang memiliki khasiat untuk menurunkan tingkat kolesterol dalam tubuh. Berikut adalah cara menurunkan kolesterol tinggi dengan menggunakan bahan alami:
1. Bawang Putih
Cara pertama untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan merebus bawang putih. Bawang putih (Allium sativum) mengandung senyawa allicin yang memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol jahat, meningkatkan kolesterol baik, dan mencegah penggumpalan darah secara alami. Penelitian menunjukkan bahwa semakin sering Anda mengonsumsi bawang putih secara teratur, termasuk versi bubuknya, tingkat kolesterol Anda akan semakin rendah. Selain itu, bawang putih mentah juga memiliki efek menurunkan kadar kolesterol dan lemak trigliserida, serta mencegah penumpukan kolesterol di dinding arteri.
2. Jahe
Cara kedua untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan merebus jahe. Jahe (Zingiber officinale) mengandung senyawa gingerol yang bersifat anti-inflamasi dan kaya antioksidan. Penelitian telah membuktikan bahwa ekstrak jahe dapat menurunkan kadar kolesterol jahat, lemak trigliserida, dan juga menurunkan kolesterol total. Mengonsumsi tiga gram bubuk jahe dalam tiga porsi makanan atau minuman, atau mengonsumsinya mentah secara berkala, telah terbukti dapat membantu menurunkan kolesterol.
3. Kunyit
Cara ketiga untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan merebus kunyit. Kunyit (Curcuma longa) mengandung senyawa curcumin yang terkenal dapat melindungi tubuh dari penumpukan kolesterol di dinding arteri dan dalam darah. Penelitian telah membuktikan bahwa kunyit dapat menurunkan kolesterol jahat, mengurangi peradangan, serta mengurangi kadar radikal bebas dalam tubuh. Studi bahkan menunjukkan bahwa kunyit setara atau bahkan lebih efektif daripada obat diabetes dalam mengurangi peradangan dan mengatasi kolesterol tinggi.
4. Kemangi
Cara keempat untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan mengonsumsi daun kemangi. Kemangi (Ocimum basilicum) memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh dan juga mengurangi peradangan yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular seperti stroke atau serangan jantung. Sebuah studi bahkan membuktikan bahwa ekstrak kemangi lebih efektif dalam menurunkan kolesterol, lemak trigliserida, dan kolesterol LDL dibandingkan dengan pengobatan dengan obat kimia.
5. Sereh
Cara kelima untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan merebus sereh. Sereh atau serai (Cymbopogon citratus) adalah tumbuhan yang tumbuh di daerah tropis Asia dan memiliki rasa lemon dan aroma jeruk yang khas. Studi yang diterbitkan dalam African Journal of Biotechnology pada tahun 2007 menemukan bahwa ekstrak minyak sereh secara signifikan mengurangi kolesterol pada hewan yang mengalami kolesterol tinggi. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa minyak sereh dapat menghambat hiperlipidemia dengan menjaga kadar kolesterol dan trigliserida tetap normal.
6. Ketumbar
Cara keenam untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan menggunakan sari ketumbar. Ketumbar (Coriandrum sativum) telah terbukti efektif dalam mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Penelitian juga menunjukkan bahwa ketumbar dapat mengurangi kolesterol total dan lemak trigliserida, serta meningkatkan aktivitas enzim antioksidan di hati. Sebuah studi bahkan menemukan bahwa konsumsi ketumbar segar dapat menurunkan kadar kolesterol setelah 45 hari.
7. Peterseli
Cara ketujuh untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan mengonsumsi peterseli. Peterseli (Petroselinum crispum) telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah pencernaan, sembelit, batu ginjal, dan masalah jantung. Peterseli mengandung senyawa folat yang dapat membantu mengendalikan asam amino homocysteine, yang dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah. Selain itu, antioksidan dalam peterseli dapat membantu mengurangi kolesterol dan mengatasi stres akibat radikal bebas.
8. Cabai Rawit
Cara kedelapan untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan mengonsumsi cabai rawit. Cabai rawit (Capsicum annuum) mengandung senyawa capsaicin yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan lemak trigliserida. Selain itu, cabai rawit juga dapat membantu memperbaiki masalah pembuluh darah dan jantung, mengatasi pembekuan darah berlebihan, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengatur tekanan darah. Penelitian juga menemukan bahwa cabai rawit dan capsaicin dapat mencegah peningkatan kolesterol di hati dan meningkatkan ekskresi kolesterol melalui tinja.
9. Daun Salam
Cara kesembilan untuk menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami adalah dengan merebus daun salam. Daun salam (Laurus nobilis) memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi satu hingga tiga gram daun salam setiap hari selama 30 hari dapat menurunkan kadar kolesterol total hingga 24 persen, lemak trigliserida hingga 34 persen, kolesterol jahat hingga 40 persen, serta meningkatkan kolesterol baik hingga 29 persen.
Obat Herbal Alternatif untuk Menurunkan Kolesterol
Selain dengan menggunakan bumbu dapur, beberapa jenis buah dan makanan juga dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi secara alami. Berikut adalah buah dan makanan yang dapat membantu menurunkan kolesterol:
1. Apel
Salah satu cara untuk menurunkan kolesterol tinggi adalah dengan mengonsumsi apel secara rutin. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi apel setiap hari selama enam bulan dapat mengurangi jumlah kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Selain itu, mengonsumsi apel juga dapat membantu menurunkan berat badan.
2. Oatmeal
Mengonsumsi oatmeal juga dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi. Serat yang terkandung dalam oatmeal dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan sistem pencernaan Anda. Anda dapat meningkatkan manfaatnya dengan mengkombinasikannya dengan makanan bergizi lainnya.
3. Teh Hijau
Teh hijau adalah salah satu obat herbal yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Studi telah menunjukkan bahwa partisipan yang mengonsumsi enam gelas teh hijau setiap hari mengalami penurunan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
4. Vitamin C
Asupan vitamin C yang cukup juga dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi. Vitamin C berperan sebagai antioksidan yang dapat mencegah peradangan dalam tubuh. Sumber vitamin C meliputi jeruk, lemon, anggur, kiwi, nanas, dan lainnya. Anda juga dapat mengonsumsi suplemen vitamin C setelah berkonsultasi dengan dokter.
5. Minyak Kelapa
Minyak kelapa adalah obat kolesterol alami lainnya yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, meningkatkan kolesterol baik, dan mengurangi lingkar pinggang. Mengonsumsi 2 sendok makan minyak kelapa setiap hari dapat memberikan manfaat ini.
Kegiatan untuk Menurunkan Kolesterol secara Efektif
Selain mengonsumsi makanan dan buah-buahan yang membantu menurunkan kolesterol, ada beberapa kegiatan dan perubahan gaya hidup yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh secara efektif:
1. Menjaga Berat Badan Ideal
Mengendalikan berat badan adalah langkah penting dalam menurunkan kadar kolesterol. Obesitas atau kelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Menjaga berat badan ideal dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mencegah penumpukan kolesterol jahat (LDL).
2. Rutin Berolahraga
Berolahraga secara teratur selama minimal 30 menit per hari atau lima kali seminggu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Pilihlah jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
3. Mengelola Stres
Stres yang berkepanjangan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida dalam tubuh. Mengelola stres dengan baik dapat membantu menurunkan risiko kolesterol tinggi.
4. Menghentikan Kebiasaan Merokok
Merokok dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Menghentikan kebiasaan merokok dapat membantu menurunkan risiko kolesterol tinggi.
5. Mengurangi Konsumsi Minuman Beralkohol
Konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat, trigliserida, dan tekanan darah. Mengurangi atau menghindari alkohol dapat membantu menurunkan risiko kolesterol tinggi.
6. Membatasi Asupan Makanan yang Mengandung Gula dan Lemak Jahat
Membatasi konsumsi makanan yang mengandung gula berlebihan dan lemak jenuh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Pilihlah makanan yang rendah gula dan lemak jenuh.
7. Memperbanyak Asupan Serat
Makanan tinggi serat dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus, sehingga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Sayuran, gandum, dan kacang-kacangan adalah sumber serat yang baik.
8. Mengonsumsi Makanan Penurun Kolesterol
Mengonsumsi makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, seperti sayuran hijau, beras merah, pisang, kedelai, kacang-kacangan, dan ikan salmon, dapat membantu menjaga kesehatan kardiovaskular.
9. Melakukan Pemeriksaan Kolesterol Rutin
Melakukan pemeriksaan kadar kolesterol secara rutin dapat membantu Anda memantau tingkat kolesterol dalam tubuh Anda. Ini juga dapat membantu menilai risiko penyakit jantung dan stroke.
Tindakan-tindakan ini, jika dilakukan bersamaan dengan perubahan pola makan yang sehat, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum melakukan perubahan signifikan dalam diet atau gaya hidup Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya.
Kesimpulan
Menjaga kadar kolesterol dalam tubuh adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan jantung dan mencegah risiko penyakit kardiovaskular. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyumbatan pembuluh darah dan penyakit jantung, tetapi dengan perubahan gaya hidup yang tepat dan konsumsi makanan sehat, Anda dapat menurunkan kadar kolesterol Anda secara alami.
Beberapa cara efektif untuk menurunkan kolesterol meliputi menjaga berat badan ideal, rutin berolahraga, mengelola stres, menghentikan kebiasaan merokok, mengurangi konsumsi alkohol, membatasi asupan makanan yang mengandung gula dan lemak jenuh, memperbanyak asupan serat, mengonsumsi makanan penurun kolesterol, dan melakukan pemeriksaan kolesterol rutin.
Selain itu, beberapa makanan dan buah-buahan tertentu, seperti apel, oatmeal, teh hijau, dan minyak kelapa, juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Vitamin C juga berperan penting sebagai antioksidan dalam mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh.
Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum memulai program penurunan kolesterol atau membuat perubahan signifikan dalam diet atau gaya hidup Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya. Dengan mengikuti panduan yang benar, Anda dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda dan mengurangi risiko penyakit yang berkaitan dengan kolesterol tinggi.
Pertanyaan Umum
Q: Apa saja 7 langkah yang dapat saya lakukan untuk menurunkan kolesterol?
A: Ada beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk menurunkan kolesterol, termasuk mengatur diet, berolahraga secara rutin, dan mengelola stres dengan baik.
Q: Makanan apa yang bisa cepat menurunkan kadar kolesterol?
A: Beberapa makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol termasuk oatmeal, ikan berlemak seperti salmon, sayuran berdaun hijau, dan bawang putih.
Q: Apa yang sebaiknya diminum saat kadar kolesterol tinggi?
A: Saat kadar kolesterol tinggi, sebaiknya Anda minum air putih secara cukup untuk menjaga hidrasi tubuh Anda. Selain itu, minuman seperti teh hijau dan jus lemon juga bisa membantu.
Q: Apa saja ciri-ciri orang yang terkena kolesterol tinggi?
A: Beberapa ciri-ciri orang yang terkena kolesterol tinggi bisa mencakup sering merasa lelah, nyeri dada, dan sering kesemutan pada kaki dan tangan.
Q: Makanan apa yang sebaiknya dihindari saat kadar kolesterol tinggi?
A: Saat kadar kolesterol tinggi, sebaiknya Anda menghindari makanan tinggi lemak jenuh seperti makanan cepat saji, daging berlemak, dan makanan yang mengandung lemak trans.
Q: Bagaimana cara menghindari makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol?
A: Untuk menghindari makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol, perhatikan label makanan, kurangi konsumsi makanan manis, dan pilih makanan yang rendah lemak jenuh.
Q: Air rebusan apa yang dapat membantu menurunkan kolesterol dengan cepat?
A: Air rebusan daun kemangi atau air rebusan jahe dapat membantu menurunkan kolesterol dengan cepat.
Q: Apakah minum air hangat bisa menurunkan kadar kolesterol?
A: Minum air hangat tidak secara langsung menurunkan kadar kolesterol, tetapi dapat membantu dalam pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada pengelolaan kolesterol.